Polri Turunkan 5.800 Personil untuk Amankan Upacara Hari Bhayangkara ke-79 di Monas
Polri Turunkan Upacara Hari Bhayangkara yang ke-79 yang akan digelar di kawasan Monumen Nasional (Monas) pada 1 Juli 2025 mendatang, dipastikan akan berlangsung dengan pengamanan yang sangat ketat. Dalam rangka mengamankan acara tersebut, Polri telah menyiapkan 5.800 personel gabungan yang akan diterjunkan di beberapa titik strategis di Jakarta Pusat, terutama di sekitar Monas dan jalur-jalur utama menuju lokasi.
Irjen Pol. Agus Suryonugroho, Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri, mengungkapkan bahwa pengamanan ini dilakukan dengan membagi personel ke dalam beberapa sektor dan titik yang berbeda. “Cukup banyak, hampir sekitar 5.800 personel. Ada yang di jalur, ada yang di tol, ada yang di lokasi utama. Banyak sekali titik yang harus diamankan,” kata Irjen Agus dalam keterangan resminya pada hari Sabtu. Keamanan yang diperketat ini mengingatkan kita akan pentingnya lancarnya acara yang tidak hanya melibatkan berbagai unsur kepolisian, tetapi juga dihadiri oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto.
Baca Juga : Klasemen F1 2019 Usai Bottas Menangi GP Australia
Posko Gabungan untuk Kendalikan Arus Lalu Lintas
Sebagai bagian dari persiapan tersebut, Polri juga akan menyiapkan posko gabungan yang bertujuan untuk mengendalikan arus informasi dan komunikasi di lapangan. Posko ini akan fokus pada pergerakan lalu lintas serta pengaturan parkir tamu undangan, yang merupakan hal krusial mengingat banyaknya pejabat dan tamu penting yang hadir dalam acara ini. “Dengan didampingi Presiden, pengamanan tentu harus maksimal,” tambah Irjen Agus. Keberadaan posko gabungan ini diharapkan dapat meminimalisir potensi kemacetan atau gangguan yang bisa terjadi, sehingga upacara berjalan dengan lancar.
Zona Pengamanan yang Ditetapkan
Untuk memastikan upacara berjalan aman, Polri juga telah merencanakan zona pengamanan yang akan dibagi menjadi beberapa sektor berbeda. Ada empat zona yang akan diberlakukan di sekitar Monas dan jalur penghubungnya. Zona hijau, yang merupakan kawasan inti Monas, akan dijaga ketat oleh aparat.
Imbauan dan Rekayasa Lalu Lintas
Polda Metro Jaya juga mengimbau masyarakat untuk menghindari kawasan Monas dan sekitarnya pada hari pelaksanaan upacara. Mengingat adanya potensi kemacetan dan rekayasa lalu lintas yang akan diberlakukan sejak pukul 01.00 WIB, pengendara diharapkan untuk mencari jalur alternatif. Untuk memperoleh informasi lebih lanjut mengenai jalur alternatif yang dapat dilalui, masyarakat dapat membuka akun resmi di media sosial.
Rekayasa lalu lintas ini penting untuk memastikan arus kendaraan tetap lancar dan aman, sehingga upacara berlangsung tanpa hambatan. Polri juga menyiapkan berbagai skenario untuk mengatasi berbagai potensi gangguan yang bisa terjadi selama acara berlangsung.
Koordinasi Lintas Sektor untuk Keamanan Optimal
Sebagai penutup, Irjen Agus menekankan pentingnya koordinasi lintas sektor untuk menjamin kelancaran acara HUT Bhayangkara ke-79.
Masyarakat pun diharapkan untuk bersabar dan tetap mendukung upaya pengamanan yang sedang berlangsung. Semoga Hari Bhayangkara ke-79 dapat menjadi acara yang berkesan dan menunjukkan semangat kebersamaan serta dedikasi Polri dalam mengabdi kepada masyarakat.
